DPD APPSI Kota Medan Lakukan Kunjungan ke Pasar Titi Kuning: Dorong Peningkatan Fasilitas dan Kesejahteraan Pedagang

banner 468x60
banner 468x60

DPD APPSI Kota Medan — Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (DPD APPSI) Kota Medan kembali menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan para pedagang pasar. Kali ini, tim DPD APPSI Kota Medan melakukan kunjungan lapangan ke Pasar Titi Kuning, salah satu pasar tradisional penting yang berada di wilayah Medan Johor.

Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda rutin DPD APPSI Kota Medan untuk mendengarkan langsung aspirasi pedagang serta memantau kondisi pasar, baik dari sisi kebersihan, fasilitas, maupun aktivitas ekonomi di dalamnya.

banner 336x280

Dalam kunjungan tersebut, rombongan DPD APPSI Kota Medan yang dipimpin oleh pengurus inti disambut hangat oleh para pedagang. Mereka berdialog langsung dengan penjual sayur, buah-buahan, dan kebutuhan pokok untuk mengetahui kendala dan tantangan yang dihadapi sehari-hari di lapangan.

Fokus pada Perbaikan Sarana dan Kebersihan Pasar

Dalam pantauan DPD APPSI Kota Medan, kondisi Pasar Titi Kuning masih memerlukan perhatian khusus, terutama pada aspek kebersihan dan perbaikan fasilitas dasar seperti lantai, saluran air, dan penerangan. Beberapa titik terlihat mengalami kerusakan, yang bisa memengaruhi kenyamanan pedagang maupun pembeli.

Ketua DPD APPSI Kota Medan menyampaikan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak pengelola pasar dan pemerintah daerah agar dilakukan penataan ulang terhadap beberapa area pasar yang memerlukan renovasi ringan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk berbelanja langsung di pasar tradisional.

“Kami ingin memastikan bahwa pasar tradisional tetap menjadi pusat ekonomi rakyat yang bersih, nyaman, dan aman bagi semua pihak. Pedagang juga harus didukung agar bisa berjualan dengan layak dan efisien,” ujar perwakilan DPD APPSI Kota Medan dalam sesi wawancara singkat di lokasi.

Mendengarkan Suara Pedagang

Selama kunjungan, tim DPD APPSI Kota Medan berdialog dengan para pedagang buah, sayur, dan kebutuhan rumah tangga lainnya. Para pedagang menyampaikan beberapa keluhan, di antaranya tentang penurunan jumlah pengunjung, fasilitas yang kurang memadai, serta biaya kebersihan dan retribusi yang dinilai belum seimbang dengan kondisi lapangan.

DPD APPSI Kota Medan menegaskan bahwa mereka akan menampung seluruh aspirasi tersebut untuk disampaikan dalam rapat koordinasi bersama pemerintah kota. Tujuannya agar kebijakan pengelolaan pasar bisa lebih berpihak kepada pedagang kecil dan menengah.

Selain itu, DPD APPSI Kota Medan juga mendorong digitalisasi pasar tradisional, yang memungkinkan pedagang menjangkau pembeli secara online. Dengan dukungan dari BUMN dan BRI, program ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan para pedagang dan memperluas jangkauan pasar mereka.

Kolaborasi dengan Pemerintah dan BUMN

Pasar Titi Kuning juga menjadi salah satu pasar yang termasuk dalam program sinergi antara BRI Peduli, Pemerintah Kota Medan, dan pengelola pasar tradisional. Dalam kunjungan tersebut, tim DPD APPSI Kota Medan turut meninjau banner promosi bertuliskan “#CaraBaru Belanja di Pasar”, sebagai bagian dari gerakan digitalisasi pasar.

Keterlibatan BUMN seperti BRI diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam pengembangan sistem pembayaran non-tunai dan membantu pedagang menyesuaikan diri dengan era ekonomi digital.

“Kami sangat mendukung sinergi antara pemerintah dan dunia usaha dalam memajukan pasar rakyat. Dengan adanya dukungan ini, pasar bisa menjadi lebih modern tanpa meninggalkan nilai-nilai tradisional yang sudah melekat,” tambah pengurus DPD APPSI Kota Medan.

Harapan untuk Masa Depan

Kunjungan ini diakhiri dengan sesi foto bersama para pedagang dan pengurus DPD APPSI Kota Medan di area depan pasar. Momentum ini menjadi simbol kebersamaan dan semangat gotong royong dalam membangun pasar tradisional yang lebih maju.

Ke depan, DPD APPSI Kota Medan berencana melakukan kunjungan ke beberapa pasar lainnya di wilayah Medan seperti Pasar Petisah, Pasar Simpang Limun, dan Pasar Sentosa Baru dan Pasar-pasar lain yang ada di Kota Medan. Setiap kunjungan diharapkan menghasilkan rekomendasi nyata untuk peningkatan fasilitas, efisiensi pengelolaan, dan kesejahteraan pedagang.

Penutup

Melalui kegiatan seperti ini, DPD APPSI Kota Medan terus memperkuat perannya sebagai mitra strategis pemerintah dalam pembangunan ekonomi kerakyatan. Dengan dukungan dan kerja sama semua pihak, pasar tradisional dapat bertransformasi menjadi tempat usaha yang lebih bersih, tertata, dan memberikan kesejahteraan bagi pedagang serta kepuasan bagi masyarakat pembeli.

“Pasar rakyat kuat, ekonomi Indonesia hebat.”

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *